Assalamu'alaikum

Minggu, 29 Mei 2011

Surat Cinta Mujahid: Wahai Calon Istriku, Tegarlah di Tengah Badai

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Kepada calon istriku yang akan mengandung anak-anakku, mendidik mereka dengan tauhid dan akhlak seperti apa yang dicontohkan Rasulullah SAW dan para penerusnya yang tetap lurus menapaki jalan tauhid dan jihad. Surat ini kutuliskan untukmu agar engkau kelak tidak akan pernah kecewa dan sedih mendapatkan pasangan seperti aku yang penuh dengan kekurangan.

Calon istriku, aku tulis surat ini kepadamu agar engkau lebih mengerti jalan yang akan kita tempuh dan apa yang akan kita tuju sebagai makhluk yang dibebani oleh Allah yang Maha Perkasa di dunia yang tidak kekal ini. Agar kelak kita lebih siap untuk saling memahami, saling mengerti dan mensyukuri setiap apa yang sudah digariskan oleh Allah SWT kepada keluarga kita.

Calon istriku dan calon ibu dari anak-anakku, engkau mungkin sudah tahu jalan apa yang aku tempuh dan kehidupan seperti apa yang aku inginkan. Aku berharap engkau menjadi teman seperjalanan yang menyenangkan dalam dunia ini untuk tetap istiqamah di jalan para Rasul dan para pengikutnya. Selalu menjadikan seruan tauhid sebagai hal yang paling utama dalam hidup dan mengajarkan kepada manusia pentingnya kembali kepada rujukan utama Dien kita, Islam.

Mungkin nanti akan banyak cobaan, kesusahan dan penderitaan dalam mengarungi rumah tangga kita, sebagai manusia mungkin kita akan mengeluh, menangis dan bisa jadi mengutuki nasib. Namun yakinlah semua itu adalah cobaan untuk menjadikan kita manusia paripurna dan mendidik kita untuk tetap tegar di segala cuaca dan keadaan.

Allah berfirman: “Dan Sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar” (Qs Al-Baqarah 155).

....Aku selalu berusaha sekuat tenaga untuk menjadi yang terbaik dan memenuhi hak-hak sebagai suami. Maka bantulah aku mewujudkan itu walau hanya dengan senyummu...

Calon istriku, bila kelak aku belum bisa membahagiakanmu seperti layaknya para istri lain, maafkanlah aku. Namun aku selalu akan berusaha sekuat tenaga untuk menjadi yang terbaik, memberikan rezeki yang halal walaupun sedikit dan memenuhi hak-hak kepadamu sebagai seorang suami. Maka bantulah aku mewujudkan itu walau hanya dengan senyummu.

Calon istriku, bila suatu saat aku pergi jauh dan lama kembali, jagalah hartaku, belanjakanlah sebagian harta yang ada padamu di jalan Allah dan penuhilah hak-hak saudara seimanmu bila engkau sanggup untuk memenuhinya. Dan jagalah kehormatanku sebagai suamimu, bergaullah dengan para muslimah yang hatinya tertambat ke surga, yang menjaga pandangan di kala sendiri dan bersama orang lain agar aku tenang karena meninggalkan seorang wanita dan seorang ibu yang menjaga apa yang ditinggalkan suaminya.

Calon istriku, engkau tahu aku bukan orang yang sempurna dalam segala hal. Maka bantulah aku menyempurnakannya dengan nasihatmu, kritikanmu dan apa yang bisa menjadikan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya makin bertambah di setiap hari. Jadikan keluarga kita adalah keluarga yang siapa menerima masukan dari siapapun walaupun itu anak kecil. Karena kebenaran dikenali bukan dari siapa yang berbicara tapi apa yang disampaikan.

....Jadikan anak-anak kita kelak seperti singa, yang tak takut membela kebenaran dan selalu tegar di tengah badai...

Yang terakhir calon istriku, jadikan anak-anak kita kelak seperti singa, yang tak takut membela kebenaran, tidak menyerah dengan keadaan dan selalu tegar di tengah badai yang menerpa. Ajarkan kepada mereka menjadi manusia yang marah bila kebenaran dihinakan, ajarkan mereka melawan setiap penindasan kepada siapapun dan didiklah mereka untuk berani berkorban apa saja bahkan nyawa untuk kemuliaan Allah, rasul dan orang-orang beriman.

Mungkin aku terlalu banyak berharap kepadamu, menuntut dirimu dan meminta apa yang mungkin terlalu berat untukmu. Namun percayalah, aku sebagai suami akan berusaha menjadi pendamping yang baik, pendengar setia masukan dan nasihatmu, saling membantu untuk terus taat kepada Allah dan Rasul-Nya.

Suratku ini kutulis dengan segala kelemahanku, segala kekuranganku agar engkau mengerti dengan siapa engkau akan mengarungi hidup ini. Agar engkau tahu bahwa kehidupan rumah tangga tidak selalu madu dan susu. Agar engkau kelak juga tidak menjadi penghalang dalam menunaikan dakwah dan menjadi musuh pertama dalam mengendurkan semangatku untuk berjihad di jalan Allah SWT.

Sebelum kita bertemu sebagai sepasang suami-istri, mari kita selalu memanjatkan doa yang pernah dibaca oleh pahlawan yang menggetarkan takhta tiran, As-Syahid Sayyid Quthub:

Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada-Mu.

Ya Allah, jika aku jatuh hati, 
izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu,
 agar aku tidak terjatuh dalam jurang cinta jemu.

Ya Rabbi, jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling dari hati-Mu.

Ya Rabbal Izzat, jika aku rindu,
 rindukanlah aku pada seseorang yang
 merindui syahid di jalan-Mu.

Ya Allah, jika aku rindu,
 jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku 
merindukan surga-Mu.

Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu, janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat 
di sepertiga malam terakhirmu.

Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu, jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-Mu.

Ya Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu, jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu.

Ya Allah Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah
pada-MU, telah berpadu dalam membela syariat-Mu.
 Kukuhkanlah Ya Allah, 
ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah
 jalan-jalannya. Penuhilah
 hati-hati ini dengan Nur-Mu yang tiada pernah
 pudar. Lapangkanlah dada-dada 
kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan
 keindahan bertawakal di jalan-Mu.

Semoga Allah mengabulkan doaku dan doamu dan mempertemukan kita dalam naungan rahmat-Nya dan menjadikan kita pasukan yang setia kepada-Nya.

Dariku calon suamimu,

Hanif Abdullah

[Penulis adalah redaktur Majalah Online: ansharullah.com]

http://www.voa-islam.com/muslimah/article/2011/05/29/14970/surat-cinta-mujahid-wahai-calon-istriku-tegarlah-di-tengah-badai/

Rabu, 25 Mei 2011

Ingin Pacaran ? Baca Tulisan ini…


Para pembaca yang budiman, ketika seseorang beranjak dewasa, muncullah benih di dalam jiwa untuk mencintai lawan jenisnya. Ini merupakan fitrah (insting) yang diberikan oleh Allah kepada manusia. Allah Ta’ala berfirman yang artinya,

”Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan terhadap perkara yang dinginkannya berupa wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenagan hidup di dunia. Dan di sisi Allahlah tempat kembali yang baik.” (Ali Imran: 14)

Adab Bergaul Antara Lawan Jenis

Islam adalah agama yang sempurna, di dalamnya diatur seluk-beluk kehidupan manusia, bagaimana pergaulan antara lawan jenis. Di antara adab bergaul antara lawan jenis sebagaimana yang telah diajarkan oleh agama kita adalah:

1. Menundukkan pandangan terhadap lawan jenis Allah berfirman yang artinya, ”Katakanlah kepada laki-laki beriman: Hendahlah mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (An Nur: 30). Allah juga berfirman yang artinya,”Dan katakalah kepada wanita beriman: Hendaklah mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (An Nur: 31)

2. Tidak berdua-duaan Rasulullah shallallah ’alaihi wa sallam bersabda, ”Janganlah seorang laki-laki berdua-duaan (kholwat) dengan wanita kecuali bersama mahromnya.” (HR. Bukhari & Muslim)

3. Tidak menyentuh lawan jenis Di dalam sebuah hadits, Aisyah radhiyallahu ’anha berkata, ”Demi Allah, tangan Rasulullah tidak pernah menyentuh tangan wanita sama sekali meskipun saat membaiat (janji setia kepada pemimpin).” (HR. Bukhari).Hal ini karena menyentuh lawan jenis yang bukan mahromnya merupakan salah satu perkara yang diharamkan di dalam Islam. Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Seandainya kepala seseorang ditusuk dengan jarum besi, (itu) masih lebih baik daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya.” (HR. Thabrani dengan sanad hasan) Jika memandang saja terlarang, tentu bersentuhan lebih terlarang karena godaannya tentu jauh lebih besar.

Salah Kaprah dalam Bercinta

Tatkala adab-adab bergaul antara lawan jenis mulai pudar, luapan cinta yang bergolak dalam hati manusia pun menjadi tidak terkontrol lagi. Akhirnya, setan berhasil menjerat para remaja dalam ikatan maut yang dikenal dengan ”pacaran”. Allah telah mengharamkan berbagai aktifitas yang dapat mengantarkan ke dalam perzinaan. Sebagaimana Allah berfirman yang artinya, ”Dan janganlah kamu mendekati zina, sesugguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (Al Isra’: 32). Lalu pintu apakah yang paling lebar dan paling dekat dengan ruang perzinaan melebihi pintu pacaran?!! Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Sesungguhnya Allah menetapkan untuk anak adam bagiannya dari zina, yang pasti akan mengenainya. Zina mata adalah dengan memandang, zina lisan adalah dengan berbicara, sedangkan jiwa berkeinginan dan berangan-angan, lalu farji (kemaluan) yang akan membenarkan atau mendustakannya.” (HR. Bukhari & Muslim). Kalaulah kita ibaratkan zina adalah sebuah ruangan yang memiliki banyak pintu yang berlapis-lapis, maka orang yang berpacaran adalah orang yang telah memiliki semua kuncinya. Kapan saja ia bisa masuk. Bukankah saat berpacaran ia tidak lepas dari zina mata dengan bebas memandang? Bukankah dengan pacaran ia sering melembut-lembutkan suara di hadapan pacarnya? Bukankah orang yang berpacaran senantiasa memikirkan dan membayangkan keadaan pacarnya? Maka farjinya pun akan segera mengikutinya. Akhirnya penyesalan tinggalah penyesalan. Waktu tidaklah bisa dirayu untuk bisa kembali sehingga dirinya menjadi sosok yang masih suci dan belum ternodai. Setan pun bergembira atas keberhasilan usahanya ….

Iblis, Sang Penyesat Ulung

Tentunya akan sulit bagi Iblis dan bala tentaranya untuk menggelincirkan sebagian orang sampai terjatuh ke dalam jurang pacaran gaya cipika-cipiki atau yang semodel dengan itu. Akan tetapi yang perlu kita ingat, bahwasanya Iblis telah bersumpah di hadapan Allah untuk menyesatkan semua manusia. Iblis berkata, ”Demi kekuasaan-Mu, aku akan menyesatkan mereka semuanya.” (Shaad: 82). Termasuk di antara alat yang digunakan Iblis untuk menyesatkan manusia adalah wanita. Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Tidaklah aku tinggalkan setelahku fitnah (ujian) yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada wanita.” (HR. Bukhari & Muslim). Kalaulah Iblis tidak berhasil merusak agama seseorang dengan menjerumuskan mereka ke dalam gaya pacaran cipika-cipiki, mungkin cukuplah bagi Iblis untuk bisa tertawa dengan membuat mereka berpacaran lewat telepon, SMS atau yang lainnya. Yang cukup menyedihkan, terkadang gaya pacaran seperti ini dibungkus dengan agama seperti dengan pura-pura bertanya tentang masalah agama kepada lawan jenisnya, miss called atau SMS pacarnya untuk bangun shalat tahajud dan lain-lain.

Ringkasnya sms-an dengan lawan jenis, bukan saudara dan bukan karena kebutuhan mendesak adalah haram dengan beberapa alasan: (a) ini adalah semi berdua-duaan, (b) buang-buang pulsa, dan (c) ini adalah jalan menuju perkara yang haram. Mudah-mudahan Allah memudahkan kita semua untuk menjalankan perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya.

Oleh: Ibnu Sutopo

http://evisambi.wordpress.com/2010/01/10/ingin-pacaran-baca-tulisan-ini/

Cara mudah install driver printer Canon iP2770 di Linux Ubuntu

Berawal dari saya yang pindah haluan dari pengguna Windows menjadi pengguna linux Ubuntu, saya kebingungan bagaimana caranya agar printer Canon iP2770 saya bisa berkomunikasi dengan linux Ubuntu saya. Akhirnya setelah searching Google, saya mendapatkan software driver printer Canon iP2770 linux version dari DewaBayu27. Allhamdulillah bisa saya terapkan. :) Dan pada kesempatan ini saya akan berbagi ilmu bagaimana menginstall driver printer Canon iP2770 di linux Ubuntu. Saya menggunakan Notebook Dell Inspiron 14R Core i3 dengan OS Ubuntu 10.10 saat ini, sebelumnya saya juga pernah memakai Ubuntu 10.04, dan software driver ini masih kompatibel dengan dua versi tersebut.

Berikut langkah-langkah bagaimana proses menginstall driver tersebut :
  1. Download dahulu driver printer iP2770 melalui : Download via 4shared.com, Download via mediafire.com
  2. Selanjutnya silahkan buka console, di Ubuntu disebut terminal. Kemudian extract file dengan login sebagai root dan jalankan perintah berikut ini : #tar -zxvf cnijfilter-ip2700series-3.30-1-i386-deb.tar.gz
  3. Jika sudah, disini masih menggunakan console/terminal, masuk ke direktori hasil extract file tersebut, dan untuk menginstallnya silahkan jalankan perintah berikut : #./install.sh
  4. Pada tahap ini silahkan colokkan usb printer Canon iP2770 Anda dalam keadaan hidup, karena driver akan mencari hardware printer untuk bisa berkomunikasi. Yang penting ikuti instruksi dari proses penginstallan tersebut sampai selesai. Mudah kan teman-teman? :) Insya Allah, Anda sudah bisa menggunakannya untuk print dokumen. :)
Cara lain yang lebih mudah :
  1. Setelah Anda mendownload file driver Canon iP2770, silahkan extract file tersebut dengan cara kilk kanan pada file, kemudian pilih extract.
  2. Selanjutnya buka folder hasil extract-kan tersebut, dan cari file yang bernama install.sh
  3. Klik kanan file install.sh tersebut, kemudian masuk ke propertis dan pilih permissions, kemudian check saja "Allow executing file as program" kemudian di close.
  4. Siapkan printer dalam keadaan hidup dan colokkan usb ke PC atau Notebook Anda.
  5. Tahap selanjutnya, double klik file install.sh tersebut, dan pilih "run terminal"
  6. Ikuti instruksi dari proses installasi driver tersebut. Kemudian Anda bisa menggunakannya untuk keperluan print dokumen Anda. Mudah kan? :) Insya Allah cara ini yang paling mudah daripada cara yang di atas tadi.hmmmmm :)
Saya sengaja menjelaskan dengan dua cara agar teman-teman yang membutuhkan menjadi lebih jelas dan mempraktekkannya menjadi lebih mudah :) Selamat mencoba teman, semoga SUKSES...!!!
Regards,

sumber : http://tirtamataram.blogspot.com/
 
Design Downloaded from Free Blogger Templates | Free Website Templates